
Martin Luther pernah berkata, “Ketika saya melihat diri saya sendiri, saya tidak tahu bagaimana saya bisa diselamatkan. Ketika saya melihat kepada Yesus, saya tidak tahu bagaimana saya bisa tersesat.“
Kadang-kadang ketika kita melihat kesalahan kita sendiri dan merenungkan kesalahan yang kita buat, sangat mudah bagi kita untu tergoda percaya kebohongan iblis dan berpikir, “Saya tidak layak bagi Tuhan Yesus,” “Saya telah jatuh terlalu jauh, saya tidak layak diselamatkan,” atau “Tidak mungkin saya bisa menghentikan kebiasaan buruk saya dan masuk surga.”
Tetapi yang sebenarnya adalah jika kita bersandar pada diri sendiri, kita tidak bisa! Itulah mengapa penting untuk selalu memandang dan bersandar kepada Tuhan Yesus. Dia sangat percaya kepada kita, menghargai kita, dan sangat mengasihi kita sehingga Dia rela mati di kayu salib sehingga kita dapat menghabiskan kebahagiaan yang kekal bersama-Nya di surga selamanya! Tidak ada yang lebih baik dari itu!
Tuhan Yesus sedang melakukan “segala sesuatu” untuk menyelamatkan kita. Yang perlu kita lakukan hanyalah meraih dan memegang tangan-Nya dan ‘mengizinkan Dia masuk dan mengubah hidup kita”!
Ketika kita menyerahkan hati kita kepada Tuhan Yesus, kita diberikan karunia Roh Kudus untuk menolong kita dalam perjalanan hidup ini. Kita tidak perlu membuat keputusan sendiri, kita memiliki kuasa Roh Kudus yang menuntun hidup kita.
Tidak selalu mudah untuk hidup bagi Tuhan karena kita yakin bahwa selalu iblis ada di sana menggoda kita untuk berbuat dosa. Dia tahu kelemahan kita. Alkitab berkata dalam Matius 7:13, “Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya;
Kita bisa memilih untuk mengambil jalan melalui pintu yang sesak yang mengarah kepada Yesus. INGAT pintu yang lebar memang lebih mudah, dan memiliki lebih sedikit aturan dan batasan tetapi ujungnya menuju kebinasaan. Pintu yang sempit sebenarnya adalah yang paling aman karena kita memiliki akses ke perlindungan dan pemeliharaan Tuhan dan Dia akan membuat kita tetap fokus untuk mencintai dan menaati-Nya. Alkitab menekankan dengan sangat tegas tentang jaminan-Nya kepada para murid yang meilih jalan-Nya dalam Yohanes 8:12 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.”
Hari ini, biarlah kita berdoa untuk kecurahan Roh Kudus sehingga kita dimampukan memilih jalan yang terbaik dan benar untuk keselamatan kita.
Tuhan memberkati.